Saat ini stok beras di pasar sedang langka. Kalaupun ada harganya juga sudah melambung. Di Jakarta Selatan, stok beras premium juga mulai kosong. Menghadapi terbatasnya stok beras ini, Perum Bulog berinisiatif mengimpornya dari Thailand.
Ke depan, Bulog tidak akan menggunakan skema lelang melainkan kerja sama goverment to goverment atau G to G agar bisa mendapatkan harga beras yang lebih bersaing. "Yang kita jajaki ini G to G dengan Kementerian Luar Negeri Thailand, ini sedang intens," jelas Direktur Supply Chain Bulog Mokhamad Suyamto dijumpai di Pasar Induk Beras Cipinang, Senin (12/2/2024). Suyamto mengatakan, pihaknya akan mendapatkan kuota sebesar 200 ribu ton dari Thailand melalui skema G to G yang sedang diupayakan ini.
Beras tersebut diupayakan akan masuk ke dalam negeri sebelum masuk panen raya. Pihaknya menargetkan beras impor tersebut bisa masuk Maret ini. Stok Beras Langka dan Mahal, Bulog Lobi Thailand untuk Impor Pakai Skema G to G Stok Langka dan Gabah Mahal, Penyebab Harga Beras di Kota Bengkulu Mahal
Presiden Jokowi Bantah Stok Beras Langka, Ungkap Kondisi Bulog Bulog Tangerang Impor Beras Medium dari Thailand, Vietnam dan Pakistan Beras Impor dari Myanmar Datang, Stok Beras di Gudang Bulog Trenggalek Aman
Harga Beras Mahal, Pemerintah Tanjab Timur Minta Bulog Perbanyak Stok Beras SPHP Harga Beras Premium Meroket, Bulog Tangerang Impor Beras Medium dari Thailand, Vietnam dan Pakistan Bulog Amankan Kontrak Impor Beras 300 Ribu Ton dari Thailand dan Pakistan
"Jadi semua akan diusahakan masuk Maret biar tidak mengganggu panen raya kedepan," jelas Suyamto. Suyamto menegaskan bahwa impor dari Thailand ini merupakan realiasasi penugasan impor yang diberikan oleh Pemerintah pada tahun ini. Tahun ini Bulog mendapatkan penugasan impor sebanyak 2,5 juta ton.
Dari total tersebut, sebanyak 500 ribu ton merupakan penugasan carry over dari tahun 2023 yang berlanjut sampai awal tahun ini. Kemudian, 2 juta sisanya merupakan penugasan impor Perum Bulog untuk sepanjang tahun ini. Laporan reporter: Lailatul Anisah | Sumber: